Pages

Kamis, 04 Oktober 2012

Payung

Rintik hujan mulai turun
Aku sendirian,
Tak punya tempat berteduh
Aku kedinginan
Tubuhku semakin lemah
Aku butuh tempat berteduh
Kulihat orang-orang disana yang yang membawa payung
Haruskah aku beteduh pada mereka?
Perlahan-lahan kulangkahkan kakiku pada payung2 itu
Berharap mendapatkan keteduhan dan kehangatan disana
Tapi kemudian, mereka semua pergi
Mereka membiarkanku kedinginan
Mereka membiarkan tubuhku terkikis oleh air hujan
Kemana lagi aku harus berteduh?

POSITIF THINKING

       Hidup jauh dari orang tua mau tidak mau membuatku menjadi anak yang mandiri. Aku harus berfikir lebih jauh ke depan. Aku banyak belajar dari mengamati orang lain dan lingkungan di sekitarku. Aku cukup beruntung karena meski jauh dari orang tua, aku tinggal di lingkungan yang cukup baik. Dimana norma-norma dan nilai-nilai masih diunjung tinggi.
       Dulu aku sering melamun(sekarang juga masih :p), tapi bukan berarti pikiranku kosong lho...Aku tidak punya banyak teman yang bisa kuajak diskusi. Entah karena memang tidak ada yang cocok atau aku yang terlalu tertutup dengan orang lain. Banyak hal yang kupikirkan saat melamun, dari masalah kucing tetangga yang lagi beranak sampe masalah korupsi di DPR pun dipikirin hehe...Aku suka menghubungkan suatu peristiwa dengan sebab akibatnya. Maka munculah pertanyaan-pertanyaan di kepalaku. Kenapa ini bisa begini? bagaimana caranya?bagaimana kalau begini?.Nah siapa yang menjawab pertanyaan-pertanyaan itu?, ya aku sendiri...nah lo? kok  bisa?.Bingungkan?, hm...sebenarnya aku juga tidak darimana munculnya jawaban-jawaban itu karena muncul begitu saja di kepala. Tapi itu gak penting sekarang, yang penting adalah akibat yang ditimbulkan dari kebiasaan itu. Lama-lama pikiran-pikiran itu mempengaruhi pola pikirku dan mengantarkanku pada satu kesimpulan yaitu berfikirlah positif!.
       Aku percaya bahwa setiap kejadian pasti mempunyai sisi positif dan sisi negatif. Seperti magnet yang selalu mempunyai dua kutub yang berlawanan. Meski dipotong menjadi bagian-bagian yang sangat kecil, tapi akan tetap mempunyai dua kutub yang selalu berlawanan yaitu kutub positif dan negatif.
        Sikap positif  akan membantu kita dalam  mengatasi masalah kehidupan sehari-hari. Sebuah pandangan yang positif dapat mengatasi situasi stres dan dapat mengubah hidup menjadi jauh lebih baik. Nah, berikut ini beberapa manfaat dari berpikit positif :
  1. Mengatasi stres : Berpikir positif  dapat membantu mengatasi situasi stres, mengabaikan pikiran negatif, mengganti pikiran pesimis menjadi optimis, mengurangi kecemasan dan mengurangi stres.
2. Menjadi lebih sehat : Pikiran kita secara langsung mempengaruhi tubuh dan bagaimana cara bekerjanya. Ketika kita mengganti pikiran negatif dengan ketenangan, kepercayaan dan kedamaian, bukannya dengan kebencian, kecemasan, dan kekhawatiran, maka kita akan merasakan kesejahteraan.
3. Percaya diri : Dengan berpikir positif, maka kita menjadi lebih percaya diri dan tidak mencoba menjadi orang lain.
4. Bisa mengambil keputusan yang benar : Berpikir positif mencegah kita memilih keputusan yang salah yang kemudian membuat kita menyesal.
5. Menjadi pemberani : Ketakutan berasal dari pikiran negatif. Dengan berfikir positif kita bisa menghilangkan pikiran negatif dan mengatasi rasa takut.
6. Hidup lebih bahagia:  Percaya diri merupakan suatu fakta bahwa kita bahagia menjadi diri kita sendiri dan tidak mencoba untuk menjadi orang lain.
7. Lebih mensyukuri hidup: Dengan berfikir positif kita tidak akan banyak mengeluh atas apa yang telah kita dapatkan. Kita akan lebih mensyukuri segala pemberian-Nya.
       Jadi jangan memandang segala sesuatu dari sisi negatifnya saja, tapi lihat sisi positifnya juga. Tapi meskipun berfikir positif, kita juga jangan sampai lupa pesan dari bang Napi untuk tetap wasapda. Jadi waspadalah! waspadalah!....heheh :p